Bisa membedakan aset dan beban
Aset adalah segala sesuatu milik kita yang bisa memasukkan uang secara rutin ke kantong kita. Seperti, saham, deposito, surat berharga, real estate, kos-kosan, bisnis yang diurus orang lain, lahan produktif, ternak dan lain sebagainya.
Beban adalah segala sesuatu yang menyebabkan kita harus mengeluarkan uang. Misalnya rumah yang kita tinggali, mobil yang kita pakai.
Seharusnya aset kita diperbanyak dan beban kita diperkecil, tapi yang terjadi sebaliknya. Jika ada yang bertanya, “Apa harta terbesar anda?”, kemudian jawab anda adalah rumah. Hampir bisa dipastikan anda memiliki banyak masalah kekurangan uang. Karena rumah adalah beban.
Mengerti arus uang atau cashflow
Banyak sekali orang yang salah mengerti tentang arus kas. Dikiranya kalau penghasilan kita besar, berarti kita kaya. Padahal umunya justru kita miskin.
Arus uang orang miskin
Ada 3 ciri-cirinya:
- Penghasilannya berasal dari pekerjaan (penghasilan aktif)
- Setiap bulan habis untuk kebutuhan
- Tidak ada pembelian beban atau aset
Tidak peduli berapapun penghasilan anda, mungkin 1 juta, 10 juta bahkan 100 juta setiap bulan. Kalau memenuhi 2 kriteria diatas berarti anda orang miskin.
Arus uang kelas menengah
Arus uang kelas menengah, seperti dokter, pengacara, pegawai negeri, pedagang dll, memiliki ciri-ciri:
- Penghasilannya diperoleh dari pekerjaan (penghasilan aktif)
- Penghasilannya lebih besar dibandingkan biaya hidup bulanan
- Kelebihan penghasilan biasanya dibelikan beban, bukan aset
Pemilik arus kas kelas menengah ini seringkali jatuh lagi ke arus kas orang miskin akibat beban terus bertambah.
Arus uang orang kaya
Arus uang orang kaya hanya memiliki satu ciri, yaitu penghasilannya dari hasil aset, bukan dari pekerjaan.
Asetnya bisa berupa sahan, obligasi, real estate, bisnis yang dikerjakan orang lain, ternak dan sebagainya.
Bagaimanapun mewahnya kehidupan anda, selama uang yang anda gunakan untuk penghidupan itu berasal dari pekerjaan (penghasilan aktif). Anda tidak bisa digolongkan orang kaya. Anda baru bisa disebut orang kaya jika penghasilan anda berasal dari aset yang sebelumnya sudah anda bangun.
Banyak orang yang akhirnya terjebak dalam mimpi buruk keuangan. Awalnya mereka memiliki mimpi-mimpi agar bisa memiliki kehidupan yang indah. Mereka bekerja sangat keras, sayangnya setiap penghasilan terus dibelikan beban seperti rumah, mobil dan lain-lain. Semakin besar penghasilannya semakin berat beban yang dipikul. Sehingga akhirnya waktunya habis hanya untuk bekerja mencari uang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar